Montong, 20 September 2025 – Seluruh komponen akademik dan kesiswaan UPT SMPN 1 Montong menunjukkan kepedulian nyata terhadap lingkungan dengan berpartisipasi aktif dalam peringatan World Cleanup Day (WCD) yang secara global dilaksanakan pada tanggal 20 September 2025. Dengan semangat kebersamaan dan gotong royong, ratusan siswa, guru, dan staf sekolah bahu-membahu membersihkan area sekolah dan lingkungan sekitarnya.

Aksi bersih-bersih sedunia ini merupakan agenda tahunan yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran publik tentang isu sampah dan mendorong partisipasi masyarakat dalam menciptakan lingkungan yang bebas dari sampah.

Kegiatan WCD di UPT SMPN 1 Montong dimulai sejak pagi hari. Para siswa dibagi menjadi beberapa kelompok untuk menyisir area-area yang telah ditentukan, meliputi:

  • Lingkungan Sekolah: Pembersihan area kelas, koridor, kantin, dan lapangan.
  • Jalur Utama Desa: Aksi pungut sampah di sepanjang jalan raya di depan sekolah dan pemukiman terdekat.

Fokus utama dalam kegiatan ini adalah pemilahan sampah. Setiap kelompok dibekali kantong sampah terpisah untuk memilah sampah organik dan anorganik. Sampah plastik, kertas, dan kaleng dikumpulkan secara khusus untuk dikirim ke pengepul sampah terdekat atau dikelola lebih lanjut oleh tim Adiwiyata sekolah. Kepala UPT SMPN 1 Montong, dalam sambutannya, menyampaikan, “World Cleanup Day bukan hanya sekadar membersihkan, tetapi ini adalah momentum untuk menanamkan budaya bersih dan pilah sampah sejak dini. Kami berharap, setelah hari ini, kesadaran menjaga kebersihan menjadi kebiasaan sehari-hari bagi seluruh siswa.”

Total volume sampah yang berhasil dikumpulkan dalam aksi ini mencerminkan tingginya antusiasme peserta. Lebih dari sekadar memungut sampah, kegiatan WCD ini juga menjadi bagian dari komitmen berkelanjutan UPT SMPN 1 Montong dalam mewujudkan sekolah yang berwawasan lingkungan.

Keberhasilan acara ini menegaskan bahwa semangat kolaborasi antara guru dan siswa adalah kunci dalam menyukseskan gerakan peduli lingkungan, sekaligus berkontribusi pada gerakan global untuk “Menuju Indonesia Bersih 2029”.